Hari ini, kita kembali merayakan hari istimewa untuk Makassar tercinta yang genap berusia 417 tahun. Sebuah usia yang tidak hanya menunjukkan panjangnya sejarah, tapi juga kekayaan cerita dan kebanggaan. Makassar telah melewati perjalanan yang luar biasa, dari pusat kerajaan besar di masa lampau hingga kini jadi kota modern yang menjadi salah satu ikon di Indonesia bagian timur.
Makassar selalu punya daya tarik unik yang bikin orang selalu ingin kembali. Siapa yang tak kenal Pantai Losari, tempat asyik buat duduk santai sambil menikmati sunset? Atau Benteng Rotterdam yang menyimpan kisah perjuangan para pahlawan kita? Bahkan warisan budaya seperti baju bodo, kuliner coto dan pisang epe yang tak lekang oleh waktu, semuanya menunjukkan betapa beragamnya Makassar ini.
Makassar juga berkembang menjadi kota yang semakin modern. Melalui semangat berinovasi, Makassar selalu mencari cara agar tetap jadi tempat yang nyaman dan penuh peluang bagi setiap warganya. Mulai dari pusat bisnis hingga kampus-kampus yang semakin banyak, Makassar tumbuh jadi kota yang memberikan ruang besar bagi generasi muda untuk bermimpi dan berkarya.
Namun, di tengah kemajuan ini, Makassar tetap setia pada akar budayanya. Keberagaman yang ada di Makassar, dengan beragam suku, bahasa dan agama, justru memperkuat kota ini. Harmoni dan kebersamaan tetap jadi nilai yang dijaga oleh semua warga, menjadikan Makassar sebagai kota yang tidak hanya ramah, tapi juga penuh dengan toleransi.
Semoga Makassar terus bersinar sebagai kota yang penuh warna, cerita dan harapan di usia yang makin matang ini. Mari kita jaga dan cintai kota ini seperti rumah kita sendiri, karena Makassar adalah rumah untuk kita semua, tempat kita bertumbuh, berkarya, dan berbagi mimpi.
Selamat Ulang Tahun, Makassar. Teruslah maju dan jadilah kebanggaan kita bersama.
Penulis: Riska
