free page hit counter
Opini

Sebelum Konflik Besar Menjemput

Kekayaan suku serta budaya di Indonesia memungkinkan munculnya suatu konflik ataupun kasus-kasus intoleransi yang mengganggu ketenangan bangsa Indonesia. Oleh karena ini, dibutuhkan peran dari berbagai pihak untuk mencegah timbulnya konflik serta isu-isu yang dapat memecah keberagaman masyarakat Indonesia.

Konflik Masa Sekarang
Konflik keberagaman dapat didefenisikan sebagai perseteruan, baik melalui tindakan, nilai-nilai, identitas suku dan budaya, serta melibatkan isu-isu yang dapat memecah-belah sikap toleransi masyarakat dalam kehidupan sosial.

Pengaruh perkembangan teknologi informasi di Indonesia juga memberikan dampak yang besar terhadap kehidupan masyarakat tanah air. Cepatnya suatu informasi tersebar melalui jejaring sosial mempengaruhi masyarakat yang berada di wilayah lain. Disinformasi dan provokasi dengan mudahnya merebak serta memasuki zona nyaman dalam kehidupan bermasyarakat.

Informasi-informasi yang dapat menyebabkan terjadinya suatu konflik ataupun bersifat provokatif, lalu-lalang merebak dunia digital dan turut memberikan dampak pada pengambilan keputusan masyarakat tanah air. Termasuk konflik yang sekarang sedang terjadi di India, dikarenakan kalah akan tantangan keragaman yang ada dan mudahnya terprovokasi oleh pihak-pihak yang dengan sengaja menghidupkan konflik.

Pemicu Konflik
Beberapa tahun terakhir, permasalahan sekterian telah menjadi pemicu utama terjadinya suatu konflik dan ketidak-stabilan berbagai Negara di dunia. Kekerasan dan penyerangan terhadap beberapa masyarakat minoritas seringkali terjadi di berbagai daerah, termasuk Indonesia yang memiliki keragaman suku dan budaya tak luput jua dari konflik-konflik intoleransi.

Kita dapat mengatakan bahwa isu sekterian ini hanyalah kondisi yang dimanfaatkan oleh orang-orang dengan kepentingan politik ataupun kekuasaan. Suatu keadaan yang ingin menghancurkan sekat-sekat nasionalisme dan kebudayaan setempat. Contoh kasus yang pernah terjadi di tanah air ialah penolakan dan aksi protes serta aksi kekerasan yang melarang penggunaan rumah warga untuk dijadikan tempat ibadah.

Peran deteksi dini umumnya dilakukan oleh aparat kepolisian dalam menangani kasus perselisihan yang terjadi di masyarakat. Kemudian diikuti oleh tindak lanjut pemerintah setempat untuk dapat meredam konflik yang terjadi. Selain itu isu konflik yang turut tersebar melalui jejaring sosial, sebaiknya harus diikuti dengan info faktual agar tidak terjadi disinformasi fakta yang terjadi di lingkungan konflik setempat.

Hubungan yang baik antara warga bisa saja berubah menjadi tegang dengan kesalahan informasi yang menyebar ke wilayah lain. Semula, bisa jadi hanyalah isu semata dan akibat dari disniformasi yang menimbulkan provokasi, konflik pun nyata terjadi.

Kesamaan Tujuan dalam Kebangsaan
Banyaknya konflik ataupun kekerasan yang terjadi di berbagai Negara, menyebabkan masyarakat krisis zona nyaman. Dalam situasi seperti ini, stabilitas suatu Negara sangat ditentukan oleh ketahanan serta sikap Negara dalam menangkal masuknya isu sektarian dan intoleransi lainnya, terutama penyusup yang sengaja masuk demi kepentingan politik serta persaingan kekuasaan.

Indonesia sebenarnya memiliki fondasi kebangsaan yang sangat kokoh, yaitu perjuangan dan persamaan nasib pada masa lalu. Namun persamaan ini bukan pemersatu secara harafiah, diperlukan seorang tokoh yang dapat menyatukan persamaan yang dimiliki bangsa. Pada jaman Soekarno, beliau berhasil menyatukan bangsa dengan prinsip nasionalisme dan diikuti oleh Gus Dur dengan revitalisasi pluralism dan multikulturalisme.

Sejarah menunjukkan bahwa Indonesia selalu memiliki caranya sendiri dalam melewati masa sulit. Bangsa ini tak pernah kehabisan tokoh besar serta pemikir maupun masyarakat biasa yang memiliki kecintaan besar terhadap negara dan juga solidaritas bangsa.

Pada hakekatnya untuk menjaga soildaritas, harus dilakukan oleh seluruh golongan dan lapis masyarakat. Jika satu golongan masyarakat saja yang memposisikan diri untuk menguasai politik atau kekuasaan lain masih tetap ada, maka keinginan untuk tetap solid mungkin tidak sesuai dengan ekspektasi awal. Berbagai macam konflik ataupun pemicunya akan mudah terangkat ke permukaan.

Menghidupkan kembali sikap toleransi merupakan langkah penting dalam merawat kebangsaan yang dibentuk oleh keberagaman. Sebab, Negara ini memang didirikan melalui pengorbanan para leluhur dengan tekad kuat untuk kehidupan bersama. *asn

Join The Discussion